ISRAEL TIDAK BISA DI PERCAYA

,DI TENGAH GENCATAN SENJATA, PERDANA MENTRI ISRAEL, BENYAMIN NETANNYAHU PERINTAHKAN MILITER SERANG GAZA 

SUARA MUSLIM INDONESIA - Perdana mentri Israel, Benyamin Netannyahu,memerintahkan militer Israel melancarkan serangan ke Gaza, pada Selasa(28/10)waktu setempat. 

Langkah ini, diambil setelah ISRAEL menuduh Hamas, melanggar kesepakatan gencatan senjata,usai kelompok tersebut menyerahkan jenasah sandera, yang ternyata bukan korban baru,melainkan jasad Ofir Tzarfati, sandera yang telah tewas dua tahun yang lalu

Pemerintah Israel menilai, tindakan Hamas itu, sebagai bentuk manipulasi dan melanggar perjanjian.

BANTAHAN DARI HAMAS 

.Hamas membsntah tegas tuduhan tersebut dan menuduh Israel mencari alasan, untuk kembali melakukan Agresi ke Gaza. 

Dalam pernyataannya, sayap bersenjata Hamas, menyebut akan menunda pengembalian jenasah sandera lainnya,karena Israel telah melanggar perjanjian. 

"Setiap eskalasi Israel, akan menghambat pencarian dan pengembalian jenasa"ujar juru bicara Hamas, menuding Tel -Aviv, berusaha memprovokasi konfrontas baru. 

Tak lama, setelah perintah Netannyahu, serangan udara Israel menghantam beberapa titik di Gaza,termasuk kawasan rumah sakit al-Shifa

Badan Pertahanan Sipil Palestina melaporkan, sedikitnya tiga serangan udara militer Israel, menargetkan wilayah padat penduduk,memicu kepanikan warga dan tenags medis,ledakan besar ini, terdengar hingga radius 20 menit dari lokasi

Ketegangan ini, menandai runtuhnya Gencatan Senjata yang telah berlaku sejak 11Oktober2025